pagi
selalu datang dengan sepi yang paling rapuh, karena kemanapun arah mata
terpejam-selalu terlihat gelap yang purna. semoga pagi dan fajar akan
menemukan tanahku yang tua, mataku terbuka disana.
jam
berapa pagi ini kau akan berangkat menjemput kekasihmu? aku tak ingin
kau lupa mengangkut sampah yang menumpuk di keranjang. jika telah kau
buang sampah itu, tolong bangunkan aku untuk menyiapkan sarapan dan
pakaianmu. sampaikan salamku padanya...aku mungkin mulai membutuhkannya.
selamatkan
aku yang tertiup dalam embun pagi. sebaiknya daun-daun mulai terebuka
saat tetes pertama. karena tanah begitu haus menyerap seluruh hidup.
untuk selanjutnya, sebaiknya tidak seorangpun bergerak dalam ritme
subuh. karena jika kau melangkah pergi, aku terinjak tak mengelak.
mamak,
aku lapar. pagi ini ingin rasanya makan mie rebus dengan sayur dan
telur. seharusnya mamak tidak perlu terjaga untuk sekedar memetik cabai
dan jeruk nipis ini. terimaksih untuk teh hangat dan seyum yang tulus.
semoga tidurmu tiada terganggu lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar