Sabtu, 08 Mei 2010

sejenak matahari dan bulan meninggi.

sejenak matahari dan bulan meninggi.

__Selisih hari timur dan tengah hari ini.

Ada perang penuh kecam, namun terselimuti intimidasi kesombongan. bahkan barat tetap menenggelamkan matahari tanpa jeda. jika zenit tidak lagi bisu, haruskah matahari megufuk sedikit tergesa? agar padanya terhampar kabut berwarna darah. walau matahari tidak bisa menangis. hanya panasnya sungguh melepuhkan rasa tinggi.

sedikit tertawa, dan banyak menagis, rembulan malam.

kalahkan siang dengan redupnya malam…!!!!

hinakah kata-kata kami?

yang mencela kebusukan dunia]

pantaskah kami di sini?

penjara bagi orang-orang yang gila akan kebenaran

estetika dan dialektika!

moral dan spiritualitas!

individu dan sosial!

setiap kepala yang berteriak

dan hati pemberontak

perdebatan prasdigma dan idiotisasi masal

pilih i-pod atau laptop

ha...ha...ha...

sukma tertawa aneh

karena malaikat dan iblis bersandiwara

memainkan drama yang ditulis manusia_




Tidak ada komentar:

Posting Komentar